Anda bisa menghilangkan menu START yang terdapat pada kiri bawah desktop anda. Caranya:
1. Tekanlah tombol Ctrl dan Esc.
2. Tekan Alt dan -
3. Pilih Close.
(catatan: tombol - adalah tombol - yang terdapat pada keyboard bagian kanan).
Mencegah perubahan setting Network
Jika Anda meng-enable setting ini, maka orang lain tidak dapat mengganti setting pada Control Panel - Network.
Key:
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\
Policies\Network
Value Name: NoNetSetup
Data Type: DWORD Value
Data: (0 = disabled, 1 = enabled)
(Bila belum terdapat key Network, cara membuatnya sama seperti tips setting Display di atas)
Mencegah perubahan setting Printer
Jika Anda meng-enable setting ini, maka orang lain tidak dapat mengganti setting pada Control Panel - Printer.
Key:
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\
Policies\Explorer
Value Name: NoPrinters
Data Type: DWORD Value
Data: (0 = disabled, 1 = enabled)
Mencegah perubahan setting Password
Jika Anda meng-enable setting ini, maka orang lain tidak dapat mengganti setting pada Control Panel - Password. Dengan kata lain orang lain tidak dapat mengganti password (jika komputer Anda memakai password Windows).
Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\
Policies\System
Value Name: NoSecCPL
Data Type: DWORD Value
Data: (0 = disabled, 1 = enabled)
Mencegah perintah Shut Down
Setting berikut akan mencegah seseorang untuk mematikan komputer Anda. Hal ini berguna jika misalnya Anda meninggalkan komputer untuk beberapa saat dan Anda khawatir ada orang lain yang akan men-Shut Down komputer Anda.
Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\
Policies\Explorer
Value Name: NoClose
Data Type : DWORD Value
Data: (0 = shutdown enabled, 1 = shutdown disabled)
Menyembunyikan drive pada My Computer
Anda bisa menyembunyikan drive pada My Computer dengan cara masuk ke :
Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\
Policies\Explorer
Value Name : NoDrives
Data Type : DWORD Value
Data :
Pada data bisa Anda isi dengan drive yang ingin Anda sembunyikan. Adapun nilainya adalah :
A: 1, B: 2, C: 4, D: 8, E: 16, F: 32, G: 64, H: 128, I: 256, J: 512, K: 1024, L: 2048, M: 4096, N: 8192, O: 16384, P: 32768, Q: 65536, R: 131072, S: 262144, T: 524288, U: 1048576, V: 2097152, W: 4194304, X: 8388608, Y: 16777216, Z: 33554432, ALL: 67108863
Menyembunyikan icon Network Neighborhood
Icon Network Neigborhood akan nampak pada desktop jika Anda menginstall Windows Networking. Jika Anda tidak suka, Anda bisa menyembunyikan icon tersebut.
Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\
Policies\Explorer
Value Name: NoNetHood
Data Type: DWORD Value
Data: (0 = disabled, 1 = enabled/menyembunyikan icon)
Mendisable MS-DOS Command Prompt
Setting berikut ini akan mencegah "penggunaan" MS-DOS command prompt pada Windows.
Key:
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\
Policies\WinOldApp
Value Name: Disabled
Data Type: DWORD Value
Data: (0 = disable, 1 = enable/mencegah MS-Dos command prompt)
Install font dengan lebih cepat
Untuk menginstall font biasanya kita harus mengikuti langkah yang panjang : Start > Settings > Control Panel > Font. Lalu dari situ Anda harus klik File > Install New Fonts. Cara tersebut tentunya sangat menjengkelkan. Sebenarnya ada cara yang lebih mudah, yaitu :
Cara pertama :
1. Buka registry editor.
2. Pindah ke key "HKEY_CLASSES_ROOT\TTFFILE\SHELL".
3. Pilihlah perintah "Edit > New > Key" dan berikanlah nama "Install Fonts" pada key yang baru diletakkan tadi.
4. Klik ganda pada bagian jendela kanan pada entry "(Default)".
5. Berikan nilai "Value"-nya "Install Font" dan konfirmasikan perubahan ini dengan mengklik "OK".
6. Tandai sekali lagi subkey "Install Font" dan di dalamnya dengan menggunakan perintah "Edit > New > Key".
7. Buatlah sebuah subkey baru yang dinamakan "command".
8. Klik ganda pada "(Default)", berikan pada "Value"-nya perintah "c:\windows\command\xcopy32.exe %1 c:\windows\fonts".
Sekarang jika Anda mengklik kanan pada file *.ttf akan muncul menu Install Fonts. Jika anda memilih menu ini, maka file font tersebut akan di-copy ke dalam folder Windows anda.
Cara kedua :
1. Buat shortcut yang menunjuk ke directory font pada Windows Anda (C:\Windows\Fonts).
2. Letakkan shortcut tersebut pada directory Send To.
Sekarang untuk menginstall font, klik kanan pada file *.ttf, pilih Send To > Fonts.
Mengganti RegisteredOwner dan Organization
Ketika Anda mengklik kanan My Computer maka Anda akan melihat kalimat Registered to .... Jika Anda keliru menuliskan nama pemilik dan organisasinya, Anda masih bisa untuk menggantinya, yaitu dengan cara masuk ke :
key : HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\
CurrentVersion
lalu ganti nama RegisteredOwner, RegisteredOrganization yang terletak pada panel sebelah kanan. Cara menggantinya yaitu dengan mengklik kanan Value Name tersebut.
Mencegah perintah Shut Down
Setting berikut akan mencegah seseorang untuk mematikan komputer Anda. Hal ini berguna jika misalnya Anda meninggalkan komputer untuk beberapa saat dan Anda khawatir ada orang lain yang akan men-Shut Down komputer Anda.
Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\
Policies\Explorer
Value Name: NoClose
Data Type : DWORD Value
Data: (0 = shutdown enabled, 1 = shutdown disabled)
Mencegah akses ke Control Panel > Passwords
Kalau Anda pengen mengamankan komputer Anda, mencegah seseorang mengganti password Windows Anda, gunakan tips berikut ini.
Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System
Value Name : NoSecCPL
Data Type : DWORD Value
Data : (0 = disabled, 1 = enabled)
Menampilkan log on message
Kalau komputer Anda termasuk komputer publik, maksudnya komputer yang biasa dipake beramai-ramai, Anda dapat menambahkan log on message. Sehingga setiap pemakai komputer akan melihat message atau tulisan tersebut, yang berisi misalnya peringatan atau yang lainnya.
Caranya cukup mudah, pertama masuk ke registry editor lalu cari key di bawah ini :
Key | HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\
|
Value Name | - LegalNoticeCaption (untuk captionnya)
|
Data Type | String Value |
Data | Isi dengan text yang Anda inginkan |
Mempercepat akses defrag dan scandisk
Untuk mempertahankan supaya kinerja Windows tetep OK, tentunya kita harus merawatnya dengan baik. Salah satu yang harus Anda lakukan adalah defragment dan scandisk.
Tips berikut ini akan menambahkan context menu pada drive. Jadi saat Anda membuka windows explorer dan mengklik kanan pada drive maka akan muncul menu "Defrag drive ini" dan "Scandisk drive ini".
- Cari key HKEY_CLASSES_ROOT\Drive\Shell.
- Buat key baru, beri nama Defrag.
- Pd panel sebelah kanan, pada bagian (default) isi dengan "&Defragment Drive Ini" (ketik tanpa tanda petik).
- Buat subkey baru "di bawah" Defrag, dan beri nama dengan Command.
- Pd panel sebelah kanan, pada bagian (default) isi dengan "defrag.exe "%1" /noprompt" (ketik tanpa tanda petik).
Untuk membuat context menu Scandisk caranya seperti di atas, Anda hanya perlu mengganti tiga kata yang berwarna biru di atas dengan Scandisk, &Scandisk Drive Ini, dan scandskw.exe /n.
Membuat shortcut yang tidak mudah dihapus
Kalau Anda memperhatikan, pada Desktop komputer Anda pasti terdapat beberapa shortcut yang tidak dapat dihapus. Misalnya shortcut My Documents dan Network Neighborhood. Anda pengen mempunyai shortcut seperti itu ? Caranya cukup mudah walaupun cukup panjang, seperti yang bisa Anda ikuti di bawah ini:
1. | Tentukan dahulu folder yang akan dibuatkan shortcut. Dalam contoh ini folder tersebut terletak di D:\Delphi |
2. | Masuk ke key HKEY_CLASSES_ROOT\CLSID. Klik kanan pada key tersebut, pilih New - Key. |
3. | Beri nama key tersebut dengan {123456789-ABCD-ABCD-ABCD-123456789ABC} atau nama lain yang Anda inginkan. Yang harus diperhatikan adalah key tersebut belum ada pada HKEY_CLASSES_ROOT\CLSID dan mengikuti "kaidah" 8-4-4-4-12. Pindah ke panel sebelah kanan dan klik 2x pada Default. Isi dengan nama untuk shortcut yang akan Anda buat. Dalam contoh di bawah ini, nama shortcutnya adalah My Delphi.
|
4. | Klik kanan pada key baru saja dibuat, dan pilih New - Key. Beri nama dengan DefaultIcon. |
5. | Pindah ke panel sebelah kanan, klik dua kali pada tulisan Default. Isi dengan letak icon yang akan digunakan. Dalam contoh ini icon terletak di C:\CHIP\Icon\Skulls\OneEye.ico
|
6. | Klik kanan pada key, pilih New - Key. Beri nama dengan Shell. Di bawah key Shell buat lagi key Buka. Bikin key lagi bernama Command di bawah Buka.
|
7. | Pindah ke panel sebelah kanan, klik 2x pada tulisan Default. Isi dengan tulisan seperti di bawah ini. Tapi ganti tulisan D:\Delphi dengan letak folder Anda.
|
8. | Klik kanan pada key {12345678-ABCD-ABCD-ABCD-123456789ABC} atau key seperti yang Anda buat pada langkah 3 di atas, dan pilih New - Key. Beri nama key tersebut dengan ShellFolder. |
9. | Pindah ke panel sebelah kanan. Klik kanan dan pilih New - Binary Value. Isi dengan Attributes. Klik 2x pada Attributes.
|
10 | Pindah ke key HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\
|
11 | Jika Anda mengikuti langkah-langkah di atas dengan benar maka akan muncul tampilan di Desktop seperti gambar di bawah ini. Tentunya gambar icon dan nama Foldernya akan berbeda dengan milik Anda.
|
Disable registry editor
(Pengirim : Uzi)
Anda pernah berpikir untuk mendisable regedit ? Hal ini sangat berguna untuk mencegah orang lain mengubah setting registry komputer anda !!! Untuk melakukan itu Anda dapat mengubah seting registry seperti yang tercantum pada tabel di bawah.
Key | HKEY_CURRENT_USER\SOFTWARE\Microsoft\Windows\
|
Value Name | DisableRegistryTools |
Data Type | REG_DWORD (DWORD Value) |
Data | (0 = enable regedit, 1 = disable regedit) |
Jika Anda mengubah setting dengan benar maka saat program regedit dipanggil akan muncul pesan kesalahan seperti gambar di bawah ini:
Pasti anda bertanya, bagaimana cara mengembalikannya seperti semula? Caranya gampang, ikuti langkah-langkah di bawah ini :
- Dengan menggunakan Notepad, buatlah sebuah file baru. Ketikkan isi seperti di bawah ini:
REGEDIT4
[HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System] "DisableRegistryTools"=dword:00000000
- Simpan dengan sembarang nama file, tapi dengan ekstensi reg, misalnya enable_regedit.reg.
- Setelah itu klik 2x file tersebut untuk meng-enable registry editor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar