Dell Inc. menghentikan pemakaian chip AMD pada beberapa komputer-komputernya yang berbasis processor dari Advanced Micro Devices Inc. (AMD). Walaupun begitu Dell tetap akan meneruskan penjualan beberapa diantaranya di tingkat retailler. Berita ini datang dari pihak AMD yang telah bertahun-tahun membujuk Dell sebelum kemudian Dell menghentikan hubungan kerja sama eksklusifnya dengan Intel Corp. pada tahun 2006.
Intel masih membuat processor untuk dipergunakan pada sebagian besar komputer Dell, namun di lain pihak AMD berhasil meningkatkan profilnya dengan menanamkan chip-nya pada komputer Dell.
Hingga saat ini 80% penjualan komputer Dell dipakai di sektor pendidikan, bisnis, dan pemerintahan, sedangkan 20% sisanya adalah konsumen umum. Komputer-komputer Dell yang berotak AMD masih akan dapat dijumpai di retailler seperti Wal-Mart Stores Inc. dan Best Buy Co.
Dell.com akan melanjutkan penjualan komputer desktop dan notebook serta server yang mempergunakan processor AMD untuk kalangan konsumen bisnis maupun pribadi. Roger Kay, seorang analis teknologi Endpoint Technologies Associates mengatakan bahwa sebenarnya penggunaan processor yang murah seperti dari AMD dapat membantu Dell dalam memenangkan kompetisi dengan Acer maupun Hewlett-Packard Co. yang juga mempergunakan chip AMD.
Menurut seoran analis Mercury Research, Dean McCarron, keputusan Dell memang sangat mengejutkan, namun bagi AMD sendiri mungkin bukanlah bencana. Akibatnya mungkin tidak akan terlalu mencolok, karena Dell tidak menghentikan sepenuhnya pemakaian AMD. Dell hanya membuat segmentasi yang mereka harapkan akan berkembang. Sementara itu dari pihak Intel hingga berita ini diturunkan, masih menolak untuk berkomentar. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar